Tungku di dapur emak

Emak suka sekali memasak, apalagi kalau anak cucunya yang pada kumpul, duh nggak kebayang kepulan asap dari dapur emak membuatku terbatuk batuk...uhuk uhuk uhuk. Asapnya bikin mataku perih, namun inilah keindahan. Keindahan saat aku menghirup aroma asap dari tungku. Tungku itu membantu emak selama ini, masakan semuanya dimasak di tungku itu.


Senang sekali melihat tungku, tungku yang emak bikin sendiri dari batu kapur. Emak tidak membelinya, eman duit kata emak. Mendingan buat sendiri, jauh lebih hemat dan uangnya ditabung saja. Kayu bakarnya didapat dari sisa-sisa ranting dan batang pohon mangga dari kebun samping rumah. Jadi, setiap hari emak selalu memasak di tungku itu disambi mencari kayu bakar. Itulah salah satunya yang membuatku kangen dengan suasana desa. Mak, aku pengen liburan lagi.

Baca juga :

No comments:

Post a Comment

Yuk berkomentar :)