Planning untuk si rumah mungil

Rumah mungil aku ama Tweety masih original bangunan perumahan. Maksudnya itu belum di tambahin apa-apa cuma bangunan dapur yang sudah di bangun di luar dari bangunan perumahan. Rumah mungil kami itu masih :


  1. Dapur masih belum finish total. Dinding masih belum di cat semua #separuh cat putih, separuh masih warna asli. Rencananya mau pakai lantai keramik, tapi masih belum ada dana, nanti kalau bersih-bersih biar mudah. Sekalian ditambahin kitchen set untuk menghemat ruangan, jadi ruangan kelihatan lebih lebar dan akan selalu tampak bersih. Rencana tahun 2014 dan belum terlaksana
  2. Ruangan dapur yang atapnya terbuka (atap dibiarkan terbuka agar asap saat memasak bisa keluar karena kanan kiri belakang sudah full tembok) mau dikasih tandon air yang berguna untuk menyimpan air saat kesulitan air. Mau diberi taman mini. Sedikit warna hijau dari tanaman, biar udaranya segar. Rencana tahun 2014 dan belum terlaksana
  3. Ngecat tembok ruang tamu, kamar depan kamar belakang, dapur, dan tembok depan rumah. Catnya mau diganti biar nggak bosan. #Ruang tamu sudah di cat warna kuning, tapi cuma separuh, jadinya belang-belang, yang ngecat itupun aku dan Tweety. Rencana tahun 2014 dan yang terlaksana cuma ruang tamu dan kamar depan saja.
  4. Ngecat kusen jendela dan pintu. Rencana tahun 2014 dan belum terlaksana.
  5. Jendela diberi teralis biar sedikit aman. Rencana tahun 2014 dan belum terlaksana
  6. Kanopi depan rumah. Kanopinya pakai asbes sama kayu meranti aja. Lebih hemat uang cint. Pokoknya nggak kepanasan nggak kehujanan. Rencana sebelum tahun 2014. (Terealisasi bulan Oktober 2013)
  7. Bangun pondasi depan rumah ukuran 450 cm x 300 cm. Rencana sebelum tahun 2014.(Terealisasi bulan Oktober 2013)
  8. Punya pagar halaman dengan tumbuhan yang menjalar. Biar asri, sejuk. dan segar. Di mata jadi adem. Rencana kalo pondasi depan selesai dan belum terlaksana
  9. Ngecat genteng pake Aquaproof biar nanti kalau hujan nggak bocor. Rencana sebelum tahun 2014 dan sudah terlaksana tapi gentengnya tetep aja bocor.
  10. Benerin jalan masuk ke rumah yang sudah ambruk gara-gara pick up pengangkut pasir. Rencana sebelum tahun 2014. (Terealisasi bulan Oktober 2013)
Sepertinya masih itu dulu rencana jangka pendek kami untuk membangun si rumah mungil. Kalau ada dana kami akan membangun lagi rumah mungil itu tahap demi tahap.

#Update 3 Oktober 2013

Alhamdulillah rezeki nggak kemana. Point 6,7, dan point 10 sedang berjalan. Hari ini kami punya tukang bangunan untuk membuat pondasi rumah dan pagar tembok #pagar tembok bukan planning kami, berhubung dananya ada jadi di pagar tembok saja biar uangnya berwujud benda. Sekalian benerin jalan masuk ke rumah yang ambruk. Pondasinya juga jauh dari planing yang awalnya hanya 450 cm x 300 cm sekarang menjadi pondasi full bangunan depan. Nikmat Tuhan mana yang akan kau dustakan?

No comments:

Post a Comment

Yuk berkomentar :)