Pentingnya Menerapkan Gaya Hidup Sehat Mulai Dari Pola Makan

Assalamualaikum pembaca www.dwipuspita.com, semoga teman-teman dalam keadaan sehat semua. Ngomongin sehat, ternyata sehat itu mahal sekali loh harganya. Bayangkan saja, sakit sehari saja bikin kita nggak legowo dan mau ngapa-ngapain aja susah. Contohnya saja, sakit kepala. Mau jalan saja dari ruang tamu ke kamar mandi rasanya tubuh mau ambruk karena kepala berat dan pusing, udah gitu rasanya pengen muntah.

Setiap orang tentu ingin memiliki kesehatan yang baik dan tak gampang sakit-sakitan. Karena dengan tubuh yang sehat dapat menunjang seseorang menjalani aktivitas sehari-hari dengan bahagia sehingga setiap kegiatan yang dilakukan akan optimal bagi penilaian dirinya sendiri. Menjalankan aktifitas dengan bahagia pastinya akan dipengaruhi oleh mood seseorang, salah satu mood tercipta karena tubuh kita sehat. Coba deh kalau mood lagi down, pasti bawaannya bakalan ingin marah terus. Iya nggak sih?

Dalam menjaga kesehatan ada beberapa cara yang bisa dilakukan salah satunya dengan mengatur pola makan dan asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Pola makan ini sebenarnya susah-susah gampang dijalankan bagi seseorang. Jika sudah terbiasa dengan pola hidup sehat, maka hal ini tentunya sangat mudah bagi seseorang untuk menerapkan pola hidup sehat selanjutnya namun jika kebalikannya perlu usaha yang luar biasa agar bisa menjadikan pola hidup sehat sebagai kebiasaan. Apakah teman-teman salah satunya dalam menjalankan pola hidup sehat tersebut? Mulai dari sekarang yuk kita terapkan pola hidup sehat sebelum terlambat.

Waktu makan dalam sehari terdiri dari sarapan, makan siang dan makan malam. Sebenarnya tidak perlu menskip jadwal makan, karena justru jadwal makan yang teratur akan berdampak baik bagi kesehatan. Menu makanan setiap hari pun perlu bervariasi agar tubuh dapat maksimal mendapatkan gizi maksimal dari sumber makanan setiap hari yang kita konsumsi.

Disarankan juga menyisipkan camilan sehat di waktu siang dan sore hari untuk menjadikan waktu makan menjadi lima kali sehari. Camilan sehat bisa berupa buah-buahan segar yang manfaatnya sangat baik untuk tubuh. Buah-buahan memang dianjurkan oleh banyak pakar kesehatan menjadi camilan sehari-hari. Camilan sehat bagi tubuh ini adakalanya masih tidak diminati sebagian orang, padahal buah-buahan sehat tidak perlu mahal. Kita bisa mendapatkannya dengan mudah dengan harga murah seperti contohnya buah pepaya, pisang, jeruk, dan lainnya.

Saya pribadi selalu menyediakan buah-buahan setiap hari untuk keluarga. Buah favorit saya adalah pepaya, jeruk, dan pisang karena buah-buahan ini bisa saya dapatkan dengan mudah dengan harga yang murah. Anak-anak saya pun saya biasakan untuk mengkonsumsi buah sebagai camilannya agar nantinya mereka terbiasa dengan makanan sehat.

Fyi, pola makan dengan jumlah yang tepat dengan frekuensi yang teratur dapat membuat tubuh menjadi sehat sekaligus ideal. Sebaliknya, pola makan yang berantakan akan mengacaukan jam biologis tubuh sehingga menimbulkan risiko terkena penyakit jantung dan diabetes. Perlu hati-hati jika penyakit ini sudah mulai menyerang dan mulailah untuk mengatur dan menjaga segala makanan yang masuk ke dalam tubuh agar menghindari penyakit ini kambuh.

Tubuh idealpun bisa kita dapatkan dengan mudah tanpa harus menyiksa diri, hanya dengan menerapkan hidup sehat dan pola makan yang teratur.

Menurut P2PTM Kemenkes RI, kebiasaan yang baik dalam pola makan sehat ada lima antara lain :

  1. Biasakan minum air putih paling sedikit 8 gelas perhari atau kurang lebih 2 liter/hari
  2. Perbanyak konsumsi buah dan sayur setiap hari
  3. Memilih sumber pangan yang segar dan diolah dengan cara direbus atau dikukus
  4. Membatasi konsumsi kecap, saus, penyedap rasa, pemanis, pengawet, perasa sintetis
  5. Biasakan membaca label sebelum memilih makanan kemasan atau siap saji. Biasanya pada bagian belakang/samping produk akan tertera label informasi gizi dari produk tersebut. Biasakan membaca dengan cermat satu persatu dari kandungan bahan yang akan dibeli.

Pentingnya mengurangi makanan tanpa MSG menjadi salah satu hal yang penting untuk menjalani pola makan yang sehat. Sayangnya penggunaan MSG sudah menjadi hal yang biasa dilakukan untuk menambah rasa pada makanan. Untuk memaksimalkan pola makan yang sehat, alangkah bijaknya jika mengurangi penggunaan MSG dengan mengonsumsi makanan yang tanpa MSG dan bervitamin.

Mie jiwa pagi


Salah satu produk yang bisa menjadi pilihan adalah Mie Jiwa Pagi dari Kobe. Sudah tahukan dengan Mie Jiwa Pagi merupakan mie instan sehat dengan cita rasa yang enak untuk mendukung pola hidup sehat. Mie Jiwa Pagi tanpa MSG, terbuat dari sayur, mengandung vitamin A, B2, B9, zat besi serta zinc. Pastinya dengan kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh, tubuh akan menjalankan aktivitas dengan efektif. Asupan dan kalori terpenuhi dan tubuh sehat sudah pasti kita dapatkan.

Warna mie pada Mie Jiwa Pagi berasal dari sayuran yang banyak mengandung vitamin, salah satunya adalah mengandung vitamin B. Salah satu ciri-ciri kekurangan vitamin B diantara adalah sering merasa lelah, sembelit atau diare, kulit terlihat kasar, gampang marah, dan sulit konsentrasi. Mie Jiwa Pagi hadir untuk teman-teman pecinta mie agar tidak kekurangan vitamin B.

Mie instan sehat


Tak hanya itu, Mie Jiwa Pagi lebih rendah lemak karena tidak melalui proses penggorengan tapi di oven sehingga cocok dinikmati oleh pelaku diet. Tidak menggunakan pengawet dan pewarna, pewarna berasal dari sayuran sehingga sangat aman dikonsumsi. Mie instan tanpa MSG ini cocok buat kalian konsumsi setiap hari termasuk yg sedang menjalankan program diet.

Teman-teman yang menjalankan program diet sangat cocok mengkonsumsi Mie Jiwa Pagi karena mie ini sangat sehat. Apalagi saat suasana mendung ataupun saat turun hujan sekalipun, menyantap mie jauh lebih nikmat. Nikmat suasana dan juga nikmat dari rasa mienya.

Makanan tanpa MSG


Jadi untuk mendapatkan tubuh yang sehat dimulai dari apa yang kita makan, yuk mulai dari Jiwa Pagi. Teman-teman bisa mendapatkan mie ini di minimarket, supermarket atau marketplace di Kobe Official Store.

Salam,
Dwi Puspita

No comments:

Post a Comment

Yuk berkomentar :)